Sebuah jaringan bisa dioptimalkan dengan bandwidth yang mumpuni sehingga proses untuk transfer data lebih efisien. Selain itu juga mampu meningkatkan kinerja secara keseluruhan termasuk mengurangi latensi di dalamnya. Sebelum itu kita juga perlu penyebab dari adanya jaringan lemot biar mendapatkan penanganan yang sesuai. 

Anda yang ingin mendapatkan pengalaman lebih kencang bisa langsung optimalkan kinerja jaringan dengan bandwidth monitoring lengkap di bawah ini!

  1. Meningkatkan Kualitas Perangkat Keras dan Lunak 

Cara pertama yang bisa Anda langsung Anda lakukan adalah dengan meningkatkan kualitas yang dimiliki dari perangkat keras maupun lunak apalagi kalau bisa melakukan keduanya. Pemutakhiran ini memang penting untuk mendapatkan jaringan yang lebih lancar. Selain itu perangkat yang sudah ketinggalan zaman tentu akan bermasalah dari sisi kompatibilitasnya. 

Selain itu efek lain yang diberikan adalah pada kinerja jaringan yang buruk dan juga kerentanan keamanan di dalamnya. Anda bisa melakukan peningkatan kualitas perangkat keras dan lunak ini untuk mendapatkan kecepatan jaringan dan latensi yang lebih minim. Inilah yang menyebabkan kinerja jaringan menjadi lancar secara keseluruhan. 

  1. Melakukan Pemeliharaan Secara Rutin 

Pemeliharaan dan juga peningkatan dari jaringan secara berkala memang sangat penting biar mendapatkan kinerja jaringan yang optimal. Hal inilah yang membuat masalah bandwith menjadi berkurang apalagi ada tim jaringan khusus yang langsung memantau kinerja jaringan secara berkala sehingga hambatan yang ada di dalamnya bisa terdeteksi lebih mudah. 

Banyak yang bertanya mengapa perawatan rutin itu penting? Dalam hal ini perawatan rutin digunakan untuk mencegah terjadinya waktu henti dan juga adanya risiko pelanggaran keamanan. Dengan begitu Anda bisa mendapatkan jaringan yang lebih efisien dan proses identifikasi masalah tanpa mempengaruhi kinerja dari jaringannya. 

  1. Gunakan Bantuan Caching Jaringan 

Banyak yang belum tahu caching jaringan merupakan sebuah teknik yang dibutuhkan untuk menyimpan dokumen dan file yang diakses secara lokal. Tujuannya adalah untuk mengurangi kebutuhan dan bisa mengunduhnya langsung kapan saja dari internet setiap saat. Dengan pendekatan ini Anda bisa meningkatkan bandwith dan juga kinerja yang lebih signifikan. 

Bagaimana cara kerja dari caching jaringan tersebut? Anda bisa langsung cek penjabaran lengkapnya di bawah ini!

  • Pengguna akan meminta berkas atau dokumen dari internet. 
  • Kemudian solusi dari caching ini akan memeriksa apakah konten tersebut sudah disimpan secara lokal atau belum. 
  • Kalau sudah konten tersebut bisa diambil dari cache lokal. Tujuannya adalah untuk mengurangi kebutuhan dan menyimpannya lebih mudah di internet.

Selain itu juga ada beberapa manfaat yang diberikan ketika menggunakan caching jaringan sebagai berikut!

  • Penggunaan bandwith jadi lebih berkurang. 
  • Konektivitas jaringan yang diberikan lebih cepat. 
  • Peningkatan kinerja jaringan juga lebih baik. 
  1. Pilih Segmentasi Jaringan untuk Meningkatkan Kinerja 

Anda perlu tahu kalau dalam hal ini segmentasi jaringan menjadi teknik penting untuk mengoptimalkan bandwith dan juga kinerja jaringan secara keseluruhan sehingga bisa memberikan hasil yang lebih signifikan selama penggunaannya. Selanjutnya dengan membagi jaringan menjadi segmen yang lebih kecil maka akan terisolasi dengan mudah. 

Selain itu organisasi ini akan mengurangi kemacetan dan juga meningkatkan keamanan yang diberikan termasuk juga menyempurnakan manajemen jaringan lebih menyeluruh. Apa saja sih keuntungan yang didapatkan ketika menggunakan segmentasi jaringan? Cek penjelasan lengkapnya di bawah ini!

  1. Dengan segmentasi jaringan ini mampu membatasi atau bahkan menutup adanya akses yang tidak sah dan juga penyebaran malware yang tidak diinginkan. 
  2. Segmentasi ini bisa membantu proses alokasi sumber daya, pengurangan kemacetan dan juga adanya transfer data yang lebih cepat sehingga proses respons jaringan yang diberikan juga lebih baik. 
  3. Selanjutnya dengan menggunakan segmentasi ini akan membuat proses pemantauan, pengelolaan sampai dengan peningkatan kendala yang tidak diinginkan menjadi lebih baik. 

Lalu bagaimana cara melakukan segmentasi jaringan ini? Cek semua langkah-langkahnya di bawah ini!

  • Untuk kebutuhan segmentasi VLAN maka proses jaringannya akan dibagi menjadi LAN virtual yang dilengkapi dengan kontrol akses nya masing-masing. 
  • Kemudian untuk segmentasi Firewall digunakan untuk membuat zona internal sehingga mampu memberikan kontrol yang lebih rinci dan baik. 
  • Berikutnya ada segmentasi SDN yang digunakan untuk penerapan hamparan secara otomatis pada SDN sehingga 
  1. Segmentasi Bisa Digunakan untuk Memanfaatkan Metode Kompresi Data 

Selanjutnya adalah mengenai kompresi data yang memungkinkan menjadi sebuah teknik ampuh untuk bisa mengoptimalkan jaringan dan juga kinerja untuk bisa mengurangi adanya pembingkaian data. Inilah yang menyebabkan pemanfaatan sumber daya menjadi lebih baik dan transmisi yang terjadi di dalamnya juga lebih cepat. 

Ketika kita menggunakan metode kompresi data maka organisasi di dalamnya bisa lebih mudah meningkatkan bandwith dan juga peningkatan produktivitas serta efisiensi penting yang ada di dalamnya. 

  1. Pengurangan Kemacetan Jaringan dengan Traffic Shaping 

Dengan adanya kemacetan jaringan ini maka dampak yang diberikan memang sangat signifikan pada kinerja jaringan terkait. Inilah yang menyebabkan penundaan dan kehilangan paket serta adanya penurunan produktivitas dari biasanya. Untuk mengurangi adanya masalah ini maka penerapan traffic shaping bisa menjadi pilihan yang tepat. 

Traffic shaping sendiri menjadi teknik manajemen yang bisa digunakan untuk mengatur jumlah data yang masuk maupun keluar. Termasuk juga kegiatan yang berkaitan dengan pengarahan lalu lintas, antrean dan juga pengkategorian penting di dalamnya. Jadi pembentukan lalu lintas di dalamnya bisa dipertimbangkan lebih baik. 

  1. Menggunakan Bantuan Netmonk Sebagai Monitoring Jaringan 

Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan bandwidth adalah dengan menggunakan bantuan monitoring jaringan yang sesuai. Untuk hal ini Anda bisa menggunakan bantuan dari Netmonk yang terkenal mampu memproses akuisisi data menjadi lebih baik. Netmonk sendiri menjadi jaringan yang mampu mengakuisisi data perangkat jaringan jadi lebih mudah. 

Anda akan mendapatkan dashboard untuk mempermudah pemantauan analitik terlebih pada tim IT yang tergabung di dalamnya. Dengan Netmonk Anda bisa mendapatkan maintenance secara proaktif dan juga preventif sehingga meminimalisir adanya masalah maupun apapun yang terjadi pada layar monitor tersebut. 

Netmonk mengerti apa yang menjadi kebutuhan dari tim IT dalam menjalankan operasional. Anda bisa langsung memantau semua perangkat jaringan sesuai dengan kondisi yang paling krusial dan juga aman di dalamnya. Anda akan mendapatkan dashboard untuk kebutuhan manajemen maupun operasional disini hanya dengan 1 kali klik saja. 

Selain itu Netmonk juga memberikan kemudahan untuk kebutuhan setup perangkat tanpa ribet. Anda bisa langsung mendaftarkan alamat IP sekali dan semua data terkait bisa langsung ditampilkan dengan lebih mudah di dalamnya. 

Dengan bantuan tips di atas termasuk penggunaan monitoring jaringan yang sesuai maka kapasitas bandwidth yang digunakan juga akan lebih maksimal. Anda bisa mendapatkan jaringan anti lemot dan juga keamanan data yang lebih baik. Jangan lupa langganan Netmonk sekarang juga untuk mendapatkan biaya layanan yang lebih terjangkau!