Penggunaan AI memang sudah bukan lagi menjadi hal baru dalam semua bidang bahkan nyatanya penggunaannya juga bisa diterapkan untuk membantu proses monitoring jaringan yang lebih cepat dan akurat. Kemampuan AI ini membantu kita bisa lebih hemat energi dan daya untuk memahami masalah dan penemuan solusi mengenai apa saja yang mengganggu. 

Memang benar di masa mendatang tidak ada yang tidak mungkin bahkan semuanya bisa dilakukan dengan lebih cepat. Hal ini didukung dengan kemampuan AI dalam mengantisipasi masalah jaringan dan juga bisa memberikan tindakan lebih proaktif di dalamnya. Adapun penjelasan lengkap mengenai monitoring jaringan dengan AI langsung cek semuanya di bawah ini!

Hubungan Monitoring Jaringan dan AI 

Monitoring jaringan dan AI sebenarnya sama-sama memiliki kelebihan yang nantinya disesuaikan dengan kebutuhan dari perbaikan maupun pengawasan jaringan yang lebih sesuai. AI memiliki manfaat untuk mengantisipasi hal-hal atau masalah yang sebelumnya sudah pernah terjadi sehingga bisa memberikan solusi yang lebih proaktif dan juga pencegahan yang lebih sesuai. 

Begitu juga dengan monitoring jaringan yang memungkinkan pengguna mendapatkan laporan lebih akurat mengenai masalah apa saja yang terjadi termasuk di dalamnya adalah pemberian solusi dari tindakan yang seharusnya. Analisis yang digunakan adalah prediktif maksudnya adalah bisa memberikan wawasan mengenai apa yang sesuai dengan kondisi masa kini sesuai pengalaman. 

Analisis prediktif sendiri menjadi kemampuan krusial yang dimiliki AI untuk memberi bantuan pada teknisi jaringan sesuai dengan perubahan kinerja jaringan maupun perilaku lain yang ada di masa depan. Mereka biasanya akan memberikan beberapa pertanyaan dan juga menyediakan jenis data yang bisa dianalisis untuk jaringan yang lebih sesuai. 

Dengan bantuan AI mereka bisa lebih cepat dan proaktif dalam mengatasi beberapa masalah yang mungkin terjadi. Adapun untuk proses langkah kerja selanjutnya bisa cek penjelasan lengkapnya di bawah ini!

1.Analisa Data 

Langkah pertama yang dilakukan adalah menganalisa data yang berkaitan dengan jaringan historis termasuk pola lalu lintas, tingkat kesalahan dan penggunaan bandwidth di dalamnya. Nantinya dengan adanya bantuan ini teknisi bisa lebih mudah memberikan akses ke kumpulan data yang berkaitan dengan cakupan rentang waktu lebih signifikan. 

2.Pembuatan Proses Skenario

Selanjutnya dalam hal ini teknisi bisa langsung menggunakan bantuan AI untuk bisa membuat skenario sesuai data historis yang diberikan. Mereka juga akan mengajukan beberapa pertanyaan seperti “Apa yang akan terjadi kalau lalu lintas jaringan terus meningkat?” bisa juga pertanyaan lain yang memang dibutuhkan sesuai kondisi yang ada saat ini. 

3.Anomali Data dan Tren 

AI membantu proses identifikasi dari anomali dan tren langsung di dalam data historis. Dalam hal ini AI nantinya membantu sistem periode lalu lintas yang lebih luar biasa tinggi termasuk masalah kemacetan maupun pola yang bisa menimbulkan potensi kerentanan yang tidak diinginkan. 

4.Melakukan Perencanaan Kapasitas 

Langkah keempatnya adalah teknisi bisa meminta bantuan AI untuk melakukan perencanaan sisi kapasitas yang diperlukan. Contohnya nanti mereka bisa menanyakan persyaratan mengenai bandwidth yang dibutuhkan demi proses akomodasi pertumbuhan di masa mendatang atau waktu yang lebih ideal untuk kebutuhan peningkatan infrastruktur jaringan terkait. 

5.Deteksi Proses Masalah yang Proaktif 

AI membantu proses prediksi potensi masalah jaringan yang lebih kritis. Dalam hal ini mereka bisa langsung menyediakan akses menuju data jaringan yang lebih nyata sehingga membantu proses pemantauan metrik yang sesuai dan terlampaui batasannya. 

6.Membuat Skenario Bagaimana Jika….

Bagusnya AI ini akan membantu dan mengeksplorasi lebih mendalam mengenai skenario yang berkaitan dengan “Bagaimana jika…” untuk menerapkan QoS dan prioritas yang berkaitan dengan lalu linta VoIP selama jam-jam yang memang rentan sibuk. Bantuan ini akan membuat simulasi dampak yang diberikan pada kinerja jaringan jadi lebih efisien. 

7.Strategi Optimalisasi Kinerja 

Selanjutnya dalam hal ini teknisi bisa langsung mencari strategi atau jawaban yang bisa dipakai untuk proses optimalisasi kinerja sesuai dengan analisis yang lebih prediktif. Ada beberapa pertanyaan yang bisa diajukan dan digunakan sebagai acuan untuk bisa membantu pengaturan lalu lintas maupun menyeimbangkan beban berat di dalamnya. 

8.Membuat Prediksi Ancaman Keamanan 

AI membantu prediksi potensi ancaman keamanan dan juga analisis anomali lalu lintas jaringan. Dalam hal ini teknisi juga bisa menyediakan log lalu lintas jaringan dan membantu AI untuk mendeteksi pola yang dianggap tidak sesuai atau terindikasi mengakibatkan terjadinya pelanggaran data atau serangan siber. 

9.Membantu Alokasi Sumber Daya 

Dalam hal ini teknisis bisa membantu proses alokasi sumber daya dengan menanyakan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan efisiensi termasuk penyaranan kebijakan yang lebih sesuai. Dengan begitu Anda bisa membuat konfigurasi dan juga prioritas aplikasi yang lebih dinamis maupun sesuai kepentingannya. 

10.Membantu Strategi Pemberitahuan dan Pemantauan 

Teknisi bisa bekerja lebih sesuai dengan merancang langsung mengenai pemberitahuan dan pemantauan yang sifatnya lebih proaktif. Mereka bisa langsung mencari informasi mengenai ambang batas terbaik dan juga parameter yang berkaitan dengan penetapan pemberitahuan secara otomatis agar kondisi jaringannya bisa terpenuhi lebih baik. 

11.Proses Analisis Perkiraan dan Tren 

Selanjutnya adalah memproses analisis dan perkiraan sesuai dengan data historis yang digunakan. Anda bisa langsung menanyakan langsung terkait lalu lintas jaringan dan juga antisipasi selama beberapa bulan kedepan. Sehingga bisa lebih mudah memantau kinerja jaringannya. 

12. Proses Adaptasi Kondisi yang Berubah

AI bisa memandu keseluruhan proses yang bisa mengadaptasi konfigurasi maupun kebijakan jaringan sesuai dengan perkembangan kondisi saat ini. Teknisi nantinya bisa memberikan pembaruan rutin dan juga data jaringan untuk menyarankan respon yang lebih pas sesuai perilakunya. 

Teknisi bisa mengoptimalkan alokasi sumber daya dengan mengajukan beberapa pertanyaan terkait saran kebijakan yang lebih sesuai prioritas aplikasi dinamis.

Cara Bijak Menggunakan Monitoring Jaringan dengan AI 

Memang benar AI membantu semua hal yang kita butuhkan dalam beberapa hal sehingga mendapatkan acuan yang lebih relevan. Hanya saja apakah kita harus mengikuti semua hal yang dipakai dan direkomendasikan oleh AI ini? AI bagus untuk memprediksi masa depan namun tidak semua saran dan jawaban yang diberikan bisa kita gunakan. 

Anda tidak perlu menerima semua saran yang diberikan namun saring kembali dan tentukan dengan kebutuhan. Kemampuan analisis dari perspektif manusia harus dipertimbangkan dan dirumuskan dengan baik sehingga kita bisa menyediakan jaringan data yang lebih relevan. Hal ini termasuk juga mengenai konteks jaringan maupun organisasi yang termasuk di dalamnya. Memanfaatkan AI memang sangat membantu namun kita tidak boleh lepas tangan mengingat tidak adanya metrik pasti yang membantu pemantauannya. Untuk itu Anda bisa menggunakan bantuan Netmonk disamping pemanfaatan teknologi AI dalam prosesnya. Data dan metrik yang digunakan lebih akurat cocok dipakai untuk semua tipe bisnis yang membutuhkan monitoring jaringan.