Monitoring jaringan atau network monitoring adalah sebuah sistem komputer yang digunakan untuk melihat ataupun mendeteksi keadaan serta masalah yang terjadi pada perangkat jaringan. Jika Anda seorang network engineer, pasti Anda paham bagaimana sulitnya mengelola jaringan secara manual, bukan? Untuk itu, hadirnya monitoring jaringan dapat memudahkan pekerjaan Anda. Jadi, Anda tidak perlu lagi menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk menuntaskan masalah yang terjadi pada perangkat jaringan. 

Namun, bagi Anda yang memiliki perusahaan kecil, untuk beralih ke solusi monitoring jaringan mungkin perlu diskusi yang cukup matang untuk mengambil keputusan akhir. Jika Anda belum yakin, akan kami jelaskan mengapa monitoring jaringan itu penting untuk perusahaan Anda. Jika pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai tips monitoring jaringan untuk perusahaan kecil, maka pada artikel kali ini mari bahas alasan kenapa perusahaan kecil membutuhkan monitoring jaringan. Mari simak 4 tipsnya berikut ini.

1. Memonitor Dari Mana Saja

Dengan network monitoring, Anda dapat menghemat waktu, tenaga dan uang dibandingkan dengan cara manual. Sebagian alat monitoring jaringan (network monitoring tool) dapat digunakan untuk memonitor perangkat dan jaringan Anda dari mana saja dan kapan saja. Dengan begitu, Anda tidak perlu pergi ke kantor dan terpaku di depan layar untuk memonitoring jaringan. Sebagai contohnya, jika tim IT Anda sedang berada di luar kantor dan perangkat jaringan Anda mengalami masalah maka masalah tersebut dapat ditangani dengan alat monitoring tersebut.

2. Lebih Mudah dalam Memecahkan Masalah

Jika dengan cara manual harus mematikan perangkat terlebih dahulu untuk melakukan tindakan, maka dengan menggunakan monitoring jaringan akan dapat memecahkan masalah dengan lebih mudah. Kenapa? Hal tersebut karena beberapa alat monitoring jaringan dapat memprediksikan kapan perangkat jaringan Anda mati serta memprediksi berbagai masalah lainnya. Dengan mengetahui terlebih dahulu kapan perangkat jaringan berada di ambang batasnya (threshold), tentu tindakan penyelesaiannya dapat dilakukan dengan segera tanpa harus menunggu masalah benar-benar terjadi.

3. Meningkatkan Keamanan Jaringan

Tidak perlu khawatir dengan keamanan jaringan Anda, karena penggunaan monitoring jaringan dapat meminimalisir jaringan Anda dari ancaman yang mungkin terjadi. Beberapa ancaman jaringan yang dapat terjadi seperti hacker, malware, dan lain sebagainya.  Hal ini karena monitoring jaringan memberikan wawasan berharga tentang sumber dan lalu lintas yang berada di jaringan Anda. Dengan memonitor lalu lintas jaringan, maka akan sangat mudah menemukan perubahan yang mencurigakan pada lalu lintas jaringan Anda. Nantinya, Anda dapat secara proaktif mengidentifikasi aktivitas jaringan yang tidak baik untuk segera diperbaiki.

4. Mendokumentasi Pertumbuhan Jaringan Secara Visual

Monitoring jaringan dapat digunakan untuk mendokumentasikan pertumbuhan jaringan yang Anda miliki secara visual. Kenapa hal ini penting untuk perusahaan Anda? Karena dokumentasi ini diperlukan dalam bisnis dan pastinya akan memudahkan dokumentasi secara otomatis daripada harus melakukannya secara manual. Berbeda dengan cara manual tadi, monitoring jaringan akan melakukan inventarisasi perangkat secara otomatis dan memberikan Anda peta jaringan langsung dari infrastruktur IT dengan sangat akurat.

Itulah keempat alasan kenapa perusahaan kecil membutuhkan monitoring jaringan. Jika Anda mulai tertarik untuk menggunakan monitoring jaringan,maka Netmonk, penyedia aplikasi monitoring jaringan Indonesia, dapat memudahkan perusahaan Anda dalam monitoring perangkat jaringan. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk Netmonk, silahkan kunjungi website kami.

Referensi :

https://www.helpsystems.com/resources/guides/top-8-reasons-smbs-need-monitor-their-networks

https://www.techopedia.com/definition/24149/network-monitoring